Perubahan Iklim : Apa yang Dapat Kita Perbuat?
AQIMonitor - Bumi yang selama ini kita tinggali, dengan beragam hal menakjubkan yang melekat padanya dan hal misterius yang terkandung didalamnya. Setiap 22 April kita merayakan Hari Bumi, yang merupakan momen kita memikirkan dan merenungkan bumi. Bagaimana hasilnya, apakah saat ini bumi sedang baik-baik saja? Nyatanya tidak, bumi sedang tidak baik-baik saja. Bumi saat ini sedang menghadapi konsekuensi dari krisis iklim, yang dapat menyebabkan jatuhnya korban jiwa, menghancurkan alam, dan pertumbuhan ekonomi. Lantas, apa itu perubahan iklim?
Menurut wikipedia, perubahan iklim adalah perubahan pola dan intensitas unsur iklim dan periode waktu yang sangat lama dan berkaitan dengan perubahan kebiasaan cuaca atau persebaran kejadian cuaca. Penyebabnya yaitu pemanasan global, yakni meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer bumi. Kabar sedihnya, saat ini bumi lebih panas 1,1°C dibanding akhir tahun 1800 dan dekade terkakhir saat ini merupakan yang terpanas. Meskipun 1,1 merupakan angka yang kecil, namun tidak sesederhana itu karena dampaknya akan sangat berbahaya seperti kekeringan hebat, kelangkaan air, kebakaran hebat, naiknya permukaan laut, banjir, pencairan es kutub, badai dahsyat dan penurunan keanekaragaman hayati.
![]() |
Gambar Perubahan Iklim |
Jadi, sebagai masyarakat penduduk bumi apa yang perlu kita perbuat untuk mengatasi hal ini? Dapat kita mulai dari hal yang sederhana, kontribusi yang dapat kita lakukan untuk mengurangi atau menjaga suhu bumi agar tetap dapat layak dihuni yakni dengan mengurangi produksi gas yang memicu terbentuknya gas rumah kaca seperti karbondioksida, metana, dll. Hal-hal yang dapat kita lakukan yaitu :
- Mengurangi aktivitas dengan kendaraan pribadi yang menggunakan bahan bakar bensin, dan sejenisnya. Lebih baik pergunakan sepeda, jalan kaki, atau transportasi umum.
- Kurangi, perbaiki dan daur ulang. Untuk pakaian dan juga barang elektronik, lebih baik dikurangi penggunaannya karena dapat berdampak pengurangan pada emisi yang dihasilkan dari produksinya.
- Gunakan listrik seperlunya, matikan jika tidak diperlukan karena sebagian besar listrik yang kita gunakan dirumah berasal dari batu bara, minyak, dan gas. Bahkan jika memungkinkan, akan lebih baik jika kita gunakan sumber energi terbarukan seperti panel surya.
- Gunakan produk yang ramah lingkungan.
- Perbanyak makan sayuran dan buang lebih sedikit makanan, karena makanan yang kita buang dan membusuk dipembuangan sampah akan menghasilkan gas metana yang merupakan gas rumah kaca.
Komentar
Posting Komentar